Tips Berkendara Dengan Motor Matic | I'm Virtual Ambassador Safety Riding Honda Bengkulu

>> Jumat, 23 April 2010


Apa kabar para netter pembaca setia blog click-klik "Safety Riding Honda Bengkulu"?
Semoga baik-baik saja, bukan?
Kali ini Duta Virtual Safety Riding Honda Bengkulu, mau ngebahas tentang "Tips Berkendara Dengan Motor Matic"
Oke, langsung aja baca artikelnya...
Selamat Membaca! 
Eiits, tapi bacanya jangan ngebut ya...
^^






Potensi bahaya dalam mengendarai sepeda motor matic pun bisa saja terjadi. Untuk meminimalisir potensi bahaya tersebut kita perlu mengenali terlebih dahulu karakteristik sepeda motor matic. Berikut beberapa tips yang dapat kita gunakan :
I. Proses menyalakan sepeda motor matic adalah menekan rem dan menekan tombol electric stater. Proses menekan rem adalah untuk mencegah sepeda motor melompat saat membuka putaran gas, karena posisi belt langsung menghubungkan gerak yang dihasilkan oleh mesin ke roda belakang. Untuk mengurangi potensi kecelakaan beberapa langkah yang diambil :

1. Gunakan rem belakang saat menyalakan mesin sehingga tangan kanan bisa memegang handle gas dengan lebih baik
2. Hindari melepas genggaman tangan di handle gas pada saat mesin menyala. Untuk mencegah tindakan-tindakan di luar kontrol kita yang dapat menyebabkan sepeda motor bergerak (seperti video diatas)

II. Sepeda motor matic tidak perlu melakukan perpindahan gigi. Prinsip kerjanya adalah menggunakan pulley yang menentukan rasio putaran mesin dan putaran roda belakang. Untuk mengurangi potensi kecelakaan beberapa langkah yang diambil :

1. Berlatih berkendara dengan kecepatan konstan, mengingat pulley depan dan belakang akan membesar dan mengecil sesuai dengan putaran gas.
2. Akan lebih menguntungkan bila sepeda motor matic anda dilengkapi dengan brake lock (seperti Honda Vario atau Honda Beat). Pada saat parkir atau berhenti di jalan yang menurun, brake lock akan menahan pergerakan motor.
3. Berlatih berkendara pada jalan yang menanjak dan saat akan mendahului, karena pada sepeda motor konvensional kita dapat melakukan perpindahan gigi ke gigi rendah dengan cepat, sedangkan sepeda motor matic membutuhkan proses perubahan diameter pulley.

III. Rem belakang untuk sepeda motor konvensional dioperasikan menggunakan kaki sedang rem belakang sepeda motor matic dioperasikan menggunakan tuas rem di sebelah kanan. Untuk mengurangi potensi kecelakaan beberapa langkah yang diambil :

1. Pengoperasian tuas rem menggunakan 4 jari, sehingga kekuatan pengereman akan lebih baik.
2. Gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan. Operasikan rem depan sedikit lebih kuat.

IV. Sepeda motor matic memiliki engine brake yang sangat kecil, terlebih lagi bila dibandingkan dengan sepeda motor konvensional lainnya. Hal ini menyebabkan proses memperlambat sepeda motor hanya menggunakan rem depan dan belakang saja. Untuk mengurangi potensi kecelakaan beberapa langkah yang diambil :

1. Berlatih mengontrol kecepatan dengan menggunakan rem di jalan yang menikung, sehingga sepeda motor tidak keluar jalur
2. Berlatih mengontrol kecepatan dengan menggunakan rem di jalan yang menurun, agar sepeda motor tidak melaju terlalu kencang.

Demikian karakteristik sepeda motor matic, pahami karakteristiknya dan kita dapat mencegah kecelakaan. Bertindak aman untuk hidup yang lebih baik.


Artikel asli diambil di halaman web resmi hidupaman.com
Thanks to google.com as S.E.  


Duta Virtual Safety Riding Honda Bengkulu, mengucapkan terima kasih pembaca setia blog click-klik "Safety Riding Honda Bengkulu" telah meluangkan waktunya membaca artikel ini. Lain kali berkunjung lagi yah...




...Try to Safety Riding With Honda, to Save Your Life On The Road...

0 komentar:

Posting Komentar

what is your comment?. ^^

  © Blogger template Simple n' Sweet by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP